Laman

Sabtu, 16 Juni 2012

PERANGAI AGRESIF PADA ANAK


PERANGAI AGRESIF PADA ANAK


USIA
PERANGAI
SASARAN
MAKSUD
0-6 bln
Hal yang umumnya tidak di senangi
Tidak ada objek pada umur ini
Pengeluaran atau pengurangan ketegangan
6 bln s/d 2 thn
Kemarahan umumnya hanya di bedakan sebagian menstruasi pertama.
Segala sesuatu yang menimbulkan frustasi, yang hidup dan yang tidak hidup.
Menghilangkan objek yang menimbulkan frustasi.
2-4 thn
Kemarahan besar di perlihatkan,termasuk tingkah marah.
Objek yang tepat adalah ibu,bapak,saudara, dan rang yang dekat
Penguasaan atau penjajahan atas orang yang menimbulkan frustasi. Tujuan sadistis adalah umum.
4-6 thn
Kemarahan berkurang kecemburuan timbul, anak ingin memiliki Orang tuanya sebagai milik tunggalnya.
Terutama ibu dan bapaknya
Pemanduan berangsur-angsur dan pada perasaan cinta dan perasaan benci. Mempertahankan kasih sayang orang tua terhadapnya menjadi paling penting.
6-8 thn
Kemarahan berkurang,kecemburuan berkurang kecaman mulai timbul.
Orang tua di anggap kurang penting dibandingkan dengan saudara-saudara dan kawan-kawannya.
Kemenangan dan keunggulan terhadap saudara-saudara dan kawan-kawannya.
8-14 thn
Sebagai di atas
Terutama kawan-kawan misalnya kawan yang diajak sekolah. Orang tua kurang di bandingkan dengan orang luar,misalnya dengan guru dan sebagainya..
Pertandingan menurut peraturan,penguasaan diri,kemampuan pada bermacam-macam kegiatan.
14 thn s/d dewasa
Seluruh perasaan agressi sudah berubah. Perasan-perasaan tersebut di lihat dalam kegiatan-kegiatan misalnya pekerjaan dan sebagainya.
Sikap diri menjadi penting,misalnya semangat gotong royong perasaan salah dan sebagainya.
Pemeliharaan perasaan harga diri menjadi tujuan utama


TERMASUK TEMPERAMEN MANAKAH ANDA ?

Penggunaan yang terbaik dari konsep pemikiran empat temperamen hanyalah mungkin terlaksana jika anda dapat mengetahui dengan gamblang temperamen anda sendiri. Untuk mengetahui temperamen mana yang paling berkuasa atas diri anda,pelajarilah perincian berikut ini :
1.      SANGUIN

·         Kelebihannya:
-          Banyaknya bicara
-          Ramah tamah
-          Bersemangat
-          Suka bergaul
-          Berbelas kasihan
-          Riang
·         Kelemahan :
-          Lemah kemauan
-          Tidak tenang
-          Tidak disiplin
-          Gelisah
-          Tidak Dapat diandalkan
-          Egosentris
-          Bising
-          Berlebih-lebihan
·         Bakatnya :
-          Aktor
-          Pedagang
-          Pembicara

2.      KOLERIK

·         Kelebihan :
-          Berkemauan keras
-          Tekun
-          Berjiwa bebas
-          Optimistis
-          Praktis
-          Produktif
-          Tegas
-          Berbakat pemimpin
·         Kelemahan :
-          Peramah lalim
-          Sarkastis
-          Menguasai
-          Tidak acuh
-          Bangga
-          Puasa diri
-          Tidak berperasaan
-          Licik
·         Bakat :
-          Produsen
-          Pemborong
-          Pemimpin

3.      MELANKOLIK

·         Kelebihan :
-          Berbakat
-          Cermat
-          Peka
-          Perfeksionis
-          Suka keindahan
-          Idealistis
-          Setia
·         Kelemahan :
-          Egosentris
-          Pemurung
-          Bersifat negatif
-          Teoritis
-          Tidak praktis
-          Tidak ramah
-          Pendendam
·         Bakat :
-          Seniman
-          Musikus
-          Pencipta
-          Ahli filsafat
-          Maha guru

4.      FLEGMATIK

·         Kelebihan :
-          Tenang
-          Lembut hati
-          Dapat di andalkan
-          Efisien
-          Konservatif
-          Praktis
-          Berbakat pemimpin
·         Kelemahan :
-          Kikir
-          Penakut
-          Tidak tegas
-          Penonton
-          Suka melindungi diri sendiri
-          Mementingkan diri
·         Bakat :
-          Diplomat
-          Akuntan
-          Guru
-          Ahli tehnik

KENALI TEMPERAMEN ANDA

                HIPOCRATES (460-370 SM) sering disebut sebagai bapak dari ilmu pengobatan. Perhatian hipocrates terhadap ciri-ciri temperamen menarik perhatian sebab problem penting ini agak di abaikan dalam dunia psikologi masa kini. Hipocrates membedakan ada empat temperamen yaitu Sangui,Melankoli,Kolerik dan Flegmatik...
·         ORANG SANGUIN
Selalu Periang dan penuh pengharapan,menganggap segala sesuatu yang di hadapi sebagai amat penting,tapi segera dapat melupakannya sama sekali sesaat kemudian. Ia ingin menepati janjinya tapi gagal melaksanakan keinginannya itu sebab ia tidak cukup berminat untuk menolong orang lain. Ia adalah seorang pehutang yang jelek yang terus menerus meminta waktu untuk membayar. Ia amat luwes,pandai bergaul,periang.

·         ORANG MELANKOLIK
Menganggap segala sesuatu amat penting. Di segala tempat mereka menemukan alasan untuk merasa khawatir dan yang pertama-tama mereka perhatikan dari sesuatu keadaan ialah kesulitan-kesulitannya. Ini di lakukannya tidak atas dasar pertimbangan ke akhlakkan melainkan karena pergaulan dengan orang lain membuat ia khawatir,berprasangka dan sibuk berpikir. Justru karena sebab inilah maka rasa bahagia menjauhinya.

·         ORANG KOLERIK
Berkepala panas,mudah sekali dibangkitkan gairahnya,tapi mudah pula jadi tenang jika lawan yang di hadapinya mengaku kalah. Ia orang yang sibuk tapi tidak menyukai berada tepat di tengah-tengah kesibukan usaha sebab ia tidak tabah. Ia memilih untuk memberikan perintah-perintah tapi tidak mau diganggu dengan pelaksanaan dari perintah-perintah yang diberikannya itu. Ia menyukai penampilan,kemegahan dan formalitas,ia penuh dengan kebanggaan dan cinta diri sendiri. Ia kikir,sopan,tetapi dengan upacara,ia sakit hati luar biasa jika orang lain menolak untuk ikut dalam kepura-puraannya.

·         ORANG FLEGMATIK
Tidak adanya gairah,bukan kelemahan,mengatakan secara tidak langsung kecondongan untuk tidak mudah dan tidak cepat kena pengaruh. Orang seperti ini lambat jadi hangat tapi jika sudah hangat dapat bertahan hangat lebih lama. Ia bertidak atas dasar keyakinan bukan atas dorongan naluri. Temperamennya yang cerah dapat menggantikan ketidak-hadiran kecerdikan dan kebijaksanaan di dalam dirinya. Ia bertindak layak dalam bergaul dengan orang lain dan biasanya dapat maju karena kegigihannya dalam mencapai sasaran-sasaran yang dikehendakinya sementara ia bergaya seakan-akan memberi jalan pada orang lain.